Pamit Pensiun dari Gubernur Jateng, Ganjar Diteriaki Presiden

Edited Ary Media on Kamis, 03 Agustus 2023, 15:37 WIB Last Updated 2023-08-04T12:36:06Z

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo di Boyolali (Foto: Jarmaji)

Boyolali - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, berpamitan kepada masyarakat di lereng Merbabu, Boyolali, karena jabatannya sebentar lagi akan habis. Ganjar pun diteriaki presiden.

Momen Ganjar Pranowo pamitan itu disampaikan di hadapan masyarakat Selo, Boyolali, saat memberikan sambutan pada acara tradisi tungguk tembakau. Ganjar kemudian pamitan di akhir sambutannya.

"Bapak ibu mekaten kemawon, matur nuwun. Niki amargi siang meniko kulo kedah paripurna. Paripurna masa jabatane kulo sampun telas. Dados sak mangke tanggal 5 September kulo sampun pengsiun (Bapak ibu sekian dulu, terimakasih. Siang ini saya harus menghadiri rapat paripurna. Paripurna jabatan saya sudah selesai. Jadi nanti tanggal 5 September saya sudah pensiun)," kata Ganjar Pranowo, dalam sambutannya pada acara tungguk tembakau di Desa Senden, Kecamatan Selo, Kabupaten Boyolali, Kamis (3/8/2023).

Ganjar pun meminta maaf kepada masyarakat jika selama mengemban amanah sebagai Gubernur Jawa Tengah selama 10 tahun ada kesalahan.

"Milo meniko mbok bilih 10 tahun kulo nglampahi amanah panjenengan dados gubernur wonten klenta-klentu, nyuwun sewu. Nyuwun ngapunten (Maka dari itu, jika ada kesalahan selama 10 tahun saya mengemban amanah sebagai gubernur, minta maaf. Saya minta dimaafkan)," ucap Ganjar yang langsung dijawab warga dengan, "Nggih (ya)".

Ganjar meminta pun meminta tetap disapa meski sudah tak lagi menjabat Gubernur Jateng. Namun perkataan itu langsung ditimpali warga dengan teriakan Presiden.

"Sak mangke kulo pensiun dados Gubernur tanggal 5 niku, mbok bilih pinanggih kulo wonten dalan, kulo sanes Pak Gubernur, dicolek mawon, dijawil (Nanti saya pensiun dari gubernur tanggal 5, kalau bertemu saya di jalan, saya bukan lagi Pak Gubernur, dicolek saja)," ujar Ganjar lagi yang langsung ditimpali warga.

"Presiden," sahut warga Selo.

"Pak Ganjar piye kabare, oh sehat ngoten," sambung Ganjar. Saat itu sejumlah warga kembali meneriaki Ganjar Presiden.

Dimintai konfirmasi usai memberikan sambutan, Ganjar Pranowo, mengatakan memang sudah sepantasnya berpamitan dengan warga Selo. Apalagi selama 10 tahun menjabat, dia mendapat dukungan warga Selo, Boyolali yang luar biasa.

"Lha ya sudah 10 tahun (menjabat Gubernur Jateng), pantese (sudah sepantasmya) aku ndhisik (dulu) didukung di sini, di sini dukungan kepada saya sangat luar biasa, ya pamit lah ya," ujar Ganjar.

Sumber: Kunjungi ➡️