Presiden Jokowi: Saya Tegaskan Tidak Ada Niat, Tidak Berminat Jadi Presiden 3 Periode

Dia menegaskan, dirinya tidak ada niat dan tidak juga berminat untuk menjadi presiden tiga periode.
Presiden Jokowi pun memastikan sikapnya yang menolak masa jabatan presiden menjadi tiga periode tidak akan berubah.
Dia berharap seluruh pihak agar tidak membuat kegaduhan baru di tengah situasi fokus menghadapi pandemi covid-19.
Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD juga menyampaikan dan memastikan bahwa Presiden Joko Widodo tidak setuju UUD 1945 diamandemen guna mengubah masa periode jabatan presiden menjadi 3 periode.
Menko Polhukam Mahfud MD menyampaikan hal itu melalui cuitan di twitternya @mohmahfudmd, Senin (15/3/2021). “Presiden Jokowi tak setuju adanya amandemen lagi,” cuit Mahfud.
Dan Mahfud juga mengingatkan bahwa Presiden Jokowi sudah pernah menyampaikan pendapatnya soal jabatan presiden tiga periode di penghujung 2019 yang lalu. Saat itu Presiden Jokowi mengatakan kalau ada yang mendorongnya menjadi presiden lagi maka ada 3 kemungkinan.
“Satu, ingin menjerumuskan, dua ingin menampar muka, tiga ingin mencari muka,” tulis Mahfud.
“Kita konsisten saja, batasi jabatan presiden dua periode,” lanjut Mahfud.
Mahfud selanjutnya menuturkan, jika ada yang berkeinginan mengamandemen UUD 1945 untuk merubah jabatan presiden menjadi 3 periode itu bukan wewenang Presiden Jokowi.
“Kalau mau mengubah lagi itu urusan MPR,” ujarnya.
Baca juga
0 Response to "Presiden Jokowi: Saya Tegaskan Tidak Ada Niat, Tidak Berminat Jadi Presiden 3 Periode"
Posting Komentar